pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Pecandu Suka Ngamuk Dihabisi Ayahnya di Bandarlampung

BANDARLAMPUNG (25/7/2023) – Seorang pria pecandu sabu dihabisi oleh ayah dan kakak kandungnya di Jalan Pekon Ampai, Telukbetung Timur, Bandarlampung, Minggu 23 Juli 2023 pukul 06.30 WIB. Pembunuhan ini semula dilaporkan sebagai kasus bunuh diri.

Pecandu sabu berinisial SB, 30 tahun, meninggal dunia dengan kondisi luka tusukan senjata tajam bagian leher. Keluarga menutupi penyebab kematian dan melapor ke polisi dengan alasan bunuh diri.

Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Ino Harianto, Selasa 25 Juli 2023, mengatakan polisi tidak percaya atas laporan bunuh diri karena menemukan sejumlah kejanggalan. Hasil olah TKP dan keterangan para saksi maupun visum Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung mengungkap tewasnya SB bukan karena bunuh diri tetapi dihabisi oleh ayah dan kakak kandung berinisial SR, 61 tahun, dan TR, 34 tahun.

Dua tersangka sudah diamankan Polresta Bandarlampung. Pelaku mengakui pembunuhan SB. TR memegangi tubuh SB dan SR menghujamkan pisau mengenai leher.

SB dihabisi karena sering mengamuk setiap kali habis memakai sabu. Sang anak suka menghajar ayah da ibunya. Bukan cuma enteng main tendang dan gebuk, pelaku juga memukul ayahnya menggunakan bata.

Tetangga semula menduga kekejaman SB terhadap orangtuanya karena sakit selama lima tahun terakhir. Dugaan tersebut dibantah SR.

Tersangka diamankan bersama barang bukti dua pisau dapur dan pakaian korban. Pelaku dijerat Pasal 340 KUHP, Pasal 338 KUHP, dan Pasal 351 Ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun.

DANDI SUCIPTO
0

Posting Komentar

-->