pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Tabrakan Beruntun di Jalinbar Pesawaran, Sopir Pikap Terjepit

GEDONGTATAAN (24/7/2023) – Tiga kendaraan tabrakan beruntun di Jalan Lintas Barat Sumatera depan Taman Sidototo, Desa Kebagusan, Gedongtataan, Pesawaran, Senin 24 Juli 2023 pukul 09.30 WIB. Kecelakaan mengakibatkan sopir pikap luka parah akibat terjepit bodi ringsek.

Tabrakan melibatkan mobil pikap L300 dengan plat nomor polisi BE 8179 MV, truk Colt Diesel BE 8840 RX, dan Toyota Rush BE 1345 BR. Pikap dan Toyota Rush melaju dari Bandarlampung menuju Pringsewu. Sementara Colt Diesel bermuatan elpiji berjalan dari arah berlawanan.

Kondisi lalu-lintas ramai lancar di jalan lurus dengan cuaca hujan. Mobil pikap dikemudikan Sumeri, 27 tahun, warga Pekon Kayubi, Tanggamus, tiba-tiba nyelonong ke lajur kanan dan menghantam bodi depan sebelah kanan Colt Diesel.

Tabrakan mengakibatkan bodi depan L300 ringsek dan kaca berantakan. Sementara Colt Diesel  juga ringsek bodi depan sebelah kanan. Benturan keras membuat mobil pikap sampai berputar arah 180 derajat. Mobil Toyota Rush dengan pengendara PNS bernama Handoko, warga Kemiling, Bandarlampung, tidak bisa menghindar sehingga menabrak pikap.

Kecelakaan dramatis mengakibatkan sopir pikap Sumeri luka parah bagian kaki akibat terjepit bodi ringsek. Seorang penumpang bernama Supriani, 20 tahun, warga Pekon Campang, Tanggamus, luka ringan. Kedua korban dilarikan ke Rumah Sakit GMC Pesawaran. Sopir truk, Lukma Mahdi, 29 tahun, warga Wiyono, Gedongtataan, maupun pengendara Toyota Rush selamat.

Tabrakan beruntun berdampak kemacetan panjang. Satlantas sibuk mengevakuasi  ketiga kendaraan dan mengatur arus lalu-lintas. Kasatlantas Polres Pesawaran AKP Martoyo menduga sopir pikap L300 mengantuk sehingga kendaraan keluar jalur dan menabrak truk Colt Diesel.

Kesaksian warga setempat dan pelintas jalan Gedongtataan arah Pringsewu juga melihat mobil pikap mengambil jalur kendaran arah berlawanan sehingga bertabrakan. Sopir diduga mengantuk sehingga kendaraan tidak terkendali.

PIYAN AGUNG
Posting Komentar

Posting Komentar

-->