Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Edi Novial serta dihadiri wakil ketua DPRD, penjabat bupati, dan kepala OPD. Anggota DPRD menyepakati pendapatan daerah sebesar lebih Rp980 miliar. Proyeksi belanja daerah Rp1,008 triliun dan total KUA PPAS Perubahan berjumlah Rp1,028 triliun.
Anggota Badan Anggaran DPRD Lampung Barat, Heri Gunawan, mengatakan beberapa OPD baru masuk semester kedua APBD 2023. OPD lainnya baru menyerap anggaran tujuh persen. Dewan berharap percepatan kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) karena waktu pekerjaan tinggal beberapa bulan.
Badan Anggaran menyarankan OPD benar-benar merealisasikan program dan kegiatan bermanfaat bagi masyarakat. OPD dituntut lebih memerhatikan kualitas pekerjaan.
Anggaran perubahan tahun ini memprioritaskan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan Dinas PUPR. Pembangunan jalan sebaiknya dituntaskan. Jangan sampai tahun ini hanya membangun 100 meter dan tahun depan pindah ke titik lain.
Penjabat Bupati Lampung Barat Nukman berharap Perubahan KUA PPAS tahun anggaran 2023 menjadi landasan kuat dalam pengambilan kebijakan pemerintah daerah bersama DPRD hingga disahkan menjadi ranperda perubahan APBD.
Di sela rapat paripurna, anggota Komisi I DPRD Lampung Barat, Ali Akbar, mengkritik atribut paskibraka tidak memadai termasuk bendera merah putih. Setiap tahun selalu ada anggaran habis pakai tetapi perlengkapan paskibraka tidak diperbarui.
Pemkab Lampung Barat menyongsong hari ulang tahun kemerdekaan RI ke-78 dengan fasilitas baru yaitu kotak baki untuk bendera merah putih, helm, dan paswal.
LILIANA PARAMITA
0 comments:
Posting Komentar