Empat tersangka perampok berinisial RS, ML, VS, dan IS asal Bukitkemuning dan Abung Tinggi, diburu tim gabungan setelah merampok pekerja proyek jembatan Desa Tanjungbaru dan Sidomulyo, Kecamatan Bukitkemuning, Sabtu 2 September 2023 pukul 02.00 WIB.

Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna menjelaskan kronologi perampokan. Pelaku bersenjata api dan golok mendatangi pekerja proyek jembatan ketika tidur lelap. Mereka mengancam jika korban berteriak atau lari. Pekerja begitu ketakutan hingga nekat kabur. RS dan kawan-kawan memburu dan membacok pekerja sambil membuang tembakan.

Pelaku akhirnya leluasa merampas dua handphone, dua sepeda motor, dan uang tunai Rp3 juta. Alat berat proyek jembatan berupa ekskavator pun dibawa perampok.

Polisi mendapat informasi kawanan perampok sadis bersembunyi di Talangpadang, Tanggamus. Tekab 308 Presisi Polda Lampung dan Polres Lampung Utara melakukan penggerebekan. Namun, tersangka melawan dengan senjata api serta golok dan pisau. Karena itu polisi melumpuhkan empat perampok dengan tembakan satu persatu.

Petugas mengamankan barang bukti senjata api rakitan, tiga senjata tajam, kunci T, kunci Y, kunci inggris, penutup wajah atau sebo, empat handphone, dua motor serta ekskavator.

AKBP Teddy Rachesna mengungkap salah satu tersangka sebelumnya merampok biduan di Desa Dwikora, Bukitkemuning. Pelaku mengumbar tembakan untuk merampas sepeda motor Beat. Di antara pelaku ada seorang residivis kasus sama dan baru keluar penjara setahun.