Warga menemukan jasad pengojek bernama Fadli bin Arsyad Nasir, 52 tahun, dengan kondisi luka-luka menganga di wajah sebelah diri, dagu, dan tebasan bagian leher. Pria ini diduga sebagai korban pembunuhan sadis.

Polsek Talangpadang dan Satreskrim Polres Tanggamus datang ke TKP atas laporan warga. Petugas mengidentifikasi korban bernama Fadli bin Arsyad Nasir, warga RT 2 Dusun Kampung Sawah, Pekon Banjar Agung, Kecamatan Limau, Tanggamus. Pria ini memiliki tiga anak dan sudah bercerai hingga terakhir tinggal bersama orangtuanya di Pekon Banding Agung, Talangpadang.

Olah TKP menemukan barang bukti sandal jepit ungu, sandal kulit coklat, handphone Xiaomi silver, topi dan celurit. Ada lagi dompet hitam berisi KTP, kartu KIS atas nama Fadli serta uang tunai Rp345 ribu. Sementara motor korban tidak ditemukan di TKP.

Informasi menyebut Fadli mengantarkan penumpang dari pertigaan Alfamart Banding Agung mengarah Pekon Sukamarnah, Kecamatan Gunungalip, sekitar pukul 21.30 WIB.

Jasad dibawa ke Rumah Sakit Batin Mangunang Kotaagung sebelum dibawa ke rumah duka. Keluarga memakamkan di TPU Dusun Kebon Kelapa, Banding Agung, Talangpadang, Kamis ini.

Kematian Fadli atas dugaan pembunuhan mengagetkan keluarga besar maupun tetangga. Fadli dikenal pendiam, suka bermasyarakat, dan tidak pernah bermasalah dengan siapapun. Dengan melihat kondisi jenazah, patut diduga pelaku pembunuhan mengidap gangguan jiwa. Keluarga berharap aparat kepolisian segera mengungkap kasus tersebut.