Warga Pekon Giri Tunggal berharap turun hujan setelah terdampak kemarau ekstrim cukup panjang. Hujan deras memang turun Rabu siang. Namun, warga tidak menyangka angin puting beliung menyapu permukiman beberapa menit setelah hujan membasahi bumi.
Putaran angina kencang merobohkan pohon penghijauan di ruas jalan dan pekarangan rumah warga RT 8 RW 3 Pekon Giri Tunggal. Pohon tumbang rata-rata sudah tua dan berbatang tinggi. Reruntuhan pohon tidak sampai menimpa rumah atau merusak jaringan listrik.
Terjangan puting beliung merobohkan teras rumah Supardi. Teras dengan konstruksi baja ringan beberapa kali terangkat angin bersamaan turun hujan deras. Penghuni sempat panik tetapi tidak bisa berbuat apa-apa hingga teras benar-benar ambruk.
Hujan deras disertai angin puting beliung menimbulkan suasana mencekam. Gemuruh angin kencang hingga dentuman pohon tumbang membuat warga takut keluar rumah. Putaran angin menerbangkan genteng beberapa rumah termasuk milik Triyanto.
Warga sibuk bergotong-royong hingga petang. Mereka membenahi pepohonan tumbang dengan senso. Beberapa pohon tumbang menutup jalan lingkungan dan menimpa tanaman. Sementara reruntuhan teras dibongkar dengan kondisi rusak berat. Banyak atap bolong ramai-ramai diganti genteng baru.
PIYAN AGUNG
0 comments:
Posting Komentar