pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Drone Pantau Krakatau dan Merak-Bakauheni Saat Nataru

MERAK (22/12/2023) -  Basarnas mulai memakai drone untuk memantau penyeberangan Merak ke Bakauheni, letusan Gunung Anak Krakatau, dan tempat wisata di pesisir Lampung dan Banten selama liburan Tahun 2024, yang mulai ramai dalam dua hari terakhir.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Kusworo, mengatakan hal itu,  Jumat, 22 Desember 2023, usai melihat persiapan dua drone, dengan jelajah sekali terbang 30 menit atau sejam pulang pergi dari Pelabuhan Merak.

Marsekal Madya TNI Kusworo mengatakan, pemakaian drone pemantau memperkuat kesiagaan helikopter dan tiga unit kapal agar petugas gabungan melangkah lebih cepat, tepat, dan terukur, jika terjadi sesuatu.

Kusworo juga menyebut lokasi wisata, terutama yang terdampak letusan Gunung Anak Krakatau, menjadi lokasi yang dipantau, selain jalur penyeberangan Merak ke Bakauheni.

Jumlah penumpang dan kendaraan yang menggunakan jasa penyeberangan Merak ke Bakauheni cenderung meningkat dalam dua hari terakhir, terutama di malam hari.

Hingga Jumat Dinihari, 22 Desember 2023, setidaknya 122 ribu penumpang sudah menyeberang dari Merak dan sebaliknya 116 ribu dari Bakauheni. Mereka umumnya memakai kendaraan pribadi, yang jumlahnya berkali-kali lipat dibandingkan dengan naik bus atau pejalan kaki.

Adapun soal lebih ramai menyeberang pada malam hari, pengendara umumnya beralasan agar tiba di Pulau Jawa atau sebaliknya pada pagi hari. Ada juga yang menyebut karena terhambat di jalan, seperti kemacetan masuk Palembang.

Agus Setiono, misalnya, yang bertujuan dari Jambi ke Bogor, mengatakan menargetkan tiba siang atau sore di Pelabuhan Bakauheni, tetapi kemacetan dari Simpang Sekayu, Betung, Sumatera Selatan, membuat mereka baru tiba 11 jam hingga Palembang, dan masuk tol di Keramasan.

RICO ALFREDO DAN ROY SHANDI
Posting Komentar

Posting Komentar

-->