Banjir merendam permukiman Desa Belambangan selama sebulan terakhir. Curahan air hujan tinggi hampir setiap hari tidak mengalir lancar. Genangan air terus bertambah dan merendam perumahan serta persawahan di samping Jalan Lintas Sumatera.
Lingkungan terdampak banjir termasuk perumahan dan kompleks Pondok Pesantren Ushuluddin Penengahan. Ketinggian banjir di permukiman berkisar satu sampai dua meter. Sementara luapan air di saluran pembuangan dengan jalan mencapai belasan meter.
Dinding penahan Jalan Lintas Sumatera sampai tergerus dan longsor. Kondisi ini mengancam bahu hingga badan jalan jika luapan air tidak segera diatasi.
Kepala desa dan warga menyebut timbulnya luapan air akibat gorong-gorong mampet. Saluran air dan gorong-gorong sudah dibersihkan waktu kemarau. Namun, pembersihan diduga tidak tuntas dan saluran pembuangan air kecil atau mampet sehingga tidak berfungsi optimal.
Warga berharap pemerintah kabupaten segera mengatasi banjir akibat gorong-gorong mampet. Lingkungan perumahan Desa Belambangan maupun Jalan Lintas Sumatera terancam banjir lebih besar jika kendala saluran air tidak diatasi.
ROY SHANDI
Posting Komentar