Hadir dalam musrenbang tersebut Gubernur Lampung, yang diwakili Perwakilan Bappeda Provinsi Decky Ferdiansyah, Ketua dan Anggota DPRD, Sekda, para staf ahli, seluruh kepala OPD, Camat, Forkopimda, pengurus MPAL, Perguruan Tinggi Instidla, Minta Bentara, dan Forum Anak Pesawaran.
Dendi Ramadhona menyebut musrenbang perlu karena anggaran Pemkab masih bergantung dari transfer pusat. Dengan APBD 1,3 triliun, Pemkab harus memperhatikan gaji ASN, biaya operasional, Dana Desa, dan Dana Bos.
Kepala Daerah Bumi Andan Jejama itu menyebut, seperti halnya kepala desa dan camat, Bupati juga tidak berdaya dalam mengusulkan program ke Pemerintah Provinsi atau Pusat jika tidak ada anggaran.
Karena itu, Dendi mengatakan, musrenbang dilaksanakan untuk menentukan prioritas pembangunan atas anggaran yang ada.
Pada kesempatan itu Perwakilan Bapeda Provinsi Lampung Decky Ferdiansyah menyebut Pesawaran daerah penyangga Ibu Kota Lampung yang strategis. Apalagi saat ini Bandarlampung selalu banjir pada setiap hujan.
MUHAMMAD IWANSYAH
Posting Komentar