Dengan gaya penguasa, karena memang hanya PT ASDP yang melayani penyeberangan Merak ke Bakauheni, corporate secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Shelvy Arifin, menyatakan hal itu, dalam temu pers di Merak.
Shelvy menyebut pihaknya tidak memiliki urusan dengan warga yang hendak mudik, yang tidak bisa menyeberang, karena mereka sudah mengimbau masyarakat membeli tiket dari jauh hari.
Pengumuman tiket habis hingga Selasa, 9 April 2024, itu, berlaku bagi semua jenis kapal penyeberangan, eksekutif atau reguler, atau jenis kendaraan, termasuk pejalan kaki. Namun, Shelvy menyebut belum berlaku untuk Pelabuhan Ciwandan, yang khusus mengangkut sepeda motor sejak Rabu, 3 April yang lalu.
Wanita itu juga menyebut pihaknya sudah menjual 1 juta tiket untuk Pelabuhan Merak, untuk Regular dan Eksekutif, dan sudah menjual pula 70 persen tiket untuk Pelabuhan Ciwandan.
Meski belum sepanjang Lebaran sebelumnya, terutama sebelum pandemi Covid-19, kepadatan di Merak semakin terasa pada Sabtu Sore, dan sudah mengular hingga Jalan Tol Tangerang – Merak.
RIKO ALFREDO
Posting Komentar