Rumah milik Hariono Hambali terbakar sekitar pukul 10.00 WIB. Letupan api diduga berasal dari korsleting listrik menyambar konstruksi kayu hingga berkobar melalap seisi bangunan. Upaya pemadaman sia-sia karena api terlanjur membubung dan menyebar seluruh ruangan.
Hariono mendapat kabar kebakaran rumah dari seorang teman. Ia rutin bekerja di perusahaan perkebunan. Rumah dalam kondisi kosong karena istrinya pergi ke warung membeli elpiji. Dalam hitungan menit, api sudah menjalar kemana-mana.
Tangis histeris tak tertahankan mengiringi kobaran api melalap perabotan rumah tangga sampai bagian atap. Konstruksi rumah sebagian besar papan sangat mudah terbakar.
Seisi rumah tidak terselamatkan kecuali sebuah televisi dan sepeda motor yang dikendarai istri Hariono pergi ke warung. Musibah ini hanya menimbulkan kerugian material berkisar Rp43 juta.
Kades Fajar Asri Fatmawati mendatangi korban beberapa menit setelah mendapat kabar kebakaran. Berdasarkan keterangan pemilik rumah dan tetangga, kebakaran diduga terpicu oleh korsleting listrik. Rumah beserta seluruh harta benda ludes terbakar. BPBD Mesuji, Tagana, dan Bhabinkamtibmas tiba di lokasi setelah rumah hangus menyisakan puing-puing.
SULISTIONO
Posting Komentar