Warga tertimbun longsor di Datar Lebubay, Air Naningan, terjadi pada Kamis, 23 Mei 2024, dan baru diketahui pada Sabtu, 25 Mei 2024. Mereka di sana sedang bekerja memperperbaiki turbin di kawasan tersebut.
Kedua warga yang ditemukan, masing-masing Sofian, berumur 54 tahun, dan anaknya Dafik Iswanto, berusia 29 tahun, keduanya warga Dusun Air Kubang Timur, kecamatan setempat.
Salah seorang lagi bernama Sariyadi belum ditemukan hingga Minggu Siang. Pencarian akan diulang lagi pada Senin, 27 Mei 2024.
Sedangkan warga tertimbun longsor di Ulubelu, Tanggamus, ditemukan pukul 14.30 siang, Minggu, 26 Mei 2024. Yang meninggal bernama Bisdiansyah, berumur 30 tahun. Sedangkan bapaknya Sabra, berusia 57 tahun, selamat. Keduanya warga Sindang Marga, Pulau Panggung, Tanggamus.
Komandan tim evakuasi Basarnas Lampung M Ricki Chanda mengatakan petugas bergerak mulai pukul 7 pagi dan menemukan Bisdiansyah sekitar 10 meter dari lokasi mereka bekerja di Perkebunan Air Bang, Ulubelu, Tanggamus.
Bisdiansah dilapokan tertimbun longsor pada malam Sabtu, Mei 2024 pukul 22.00 WIB, saat menginap di kebun bersama ayahnya Sabra. Sang ayah selamat, meski luka-luka di bagian tangan ketika menyelamatkan diri.
M. Ricki Chandra menyebut longsor terjadi di sejumlah titik di Air Naningan dan Ulu Belu, Tanggamus, karena curah hujan tinggi dalam sepekan terakhir.
ARI IRAWAN DAN PIYAN AGUNG
Posting Komentar