Komandan Tim Basarnas Lampung Heri Ansoni, mengatakan, sejak pukul 7 pagi, tim Basarnas melakukan pencarian bersama babinsa, bhabinkamtibmas, dan warga setempat. Mereka mencari di areal longsor sekitar delapan ribuan meter dan tujuh ribuan meter.
Karena hingga pukul 17.30 siang belum ditemukan, Tim SAR memutuskan mencari kembali pada hari keempat, Selasa, 28 Mei 2024.
Warga Tanjung Ridu, Kecamatan Pugung, Tanggamus, berusia 38 tahun itu tertimbun longsor saat memperbaiki turbin di Datar Lebuay, Air Naningan, bersama Sofian, berumur 54 tahun, dan anaknya Dafik Iswanto, berusia 29 tahun.
Kedua ayah dan anak itu yang bertempat tinggal di Dusun Air Kubang Timur, Air Naningan, Tanggamus, tersebut sudah dimakamkan warga.
PIYAN AGUNG
Posting Komentar