pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Digampar Caleg Partai Gerindra Pesawaran saat Orgenan

TEGINENENG (8/7/2024) - Seorang calon anggota DPRD dari Partai Gerindra diduga menggampar teknisi sound sistem berkali-kali karena salah satu mik yang dipakai macet dalam sebuah acara begawi dan  organ tunggal di Kotaagung, Tegineneng, Pesawaran. 

Muslim, teknisi yang dipukul, akhirnya mengadu ke Polsek, karena tidak menerima digampar berkali-kali, dan menurutnya, macetnya mik wireless sudah ia beritahu dari awal, karena terlalu jauh dari sistem sound sistem.

Pria berusia 34 tahun itu juga sudah menyarankan memakai mik kabel,. Namun, sang caleg tetap ngotot dengan wireless.

Teknisi itu, Senin, delapan Juli dua ribu dua puluh empat, mengatakan peristiwa terjadi pada Kamis, empat Juli, tiga hari sebelumnya. Pada awalnya ia digampar di atas panggung dua kali. Karena dianggap melawan, caleg dari Partai Gerindra tersebut menggamparnya lagi setelah ia turun.

Selain menggampar, Muslim juga merasa didorong dua kali. Yang pertama saat di panggung, sehingga kakinya hampir nyangkut saat turun. Yang kedua saat sudah berada di bawah panggung.

Tidak menerima perlakuan itu, pria berusia tiga puluh empat tahun asal Karangrejo, Negeri Katon, Pesawaran, tersebut mengadu ke Polres Pesawaran dan membuat visum di rumah sakit.

Kepada sejumlah media, kasatreskrim Polres Pesawaran, Iptu Devrat Aulia Arfan membenarkan pengaduan tersebut, dan sedang mengumpulkan sejumlah barang bukti dan keterangan sejumlah saksi.


Agak susah konfirmasi dengan ES, caleg terpilih dari Gerindra tersebut. Sekretaris partai tersebut di Pesawaran, juga enggan berkomentar, karena menurutnya menjadi urusan ketua partai.

PIYAN AGUNG
0

Posting Komentar

-->