Ketua Karang Taruna Pekon Fajar Baru, Wahyu, mengatakan puluhan kilometer jalan di daerah mereka sudah lama rusak dan belum mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi dan Kabupaten.
Karena kerusakan semakin parah, mereka sepakat gotong royong, dengan biaya swadaya, membangun beberapa titik, terutama di daerah yang sulit dilalui kendaraan, karena merupakan tanjakan atau kubangannya terlalu dalam.
Kepala Pekon Fajar Baru Idam Kholid membenarkan Karang Taruna setempat swadaya membangun beberapa titik jalan dan memujinya sebagai langkah positif, meskipun berasal dari kekecewaan, karena dana Inpres tidak jadi mengucur ke kawasan itu.
Idam Kholid menyebut informasi jalan di kawasan itu akan dibangun Inpres diberitahu oleh para petinggi terkait beberapa waktu lalu. Namun, setelah mereka sosialisasi dan warga umumnya menerima kabar dengan gembira, kabar tersebut lenyap ditelan angin.
Meski demikian, Idam Kholid dan Wahyu mengharapkan Jokowi tetap memperhatikan pembangunan jalan di kawasan itu karena strategis untuk pengangkutan hasil pertanian ke pusat kota dan daerah lainnya.
PIYAN AGUNG
Posting Komentar