Upacara dihadiri aparatur sipil negara (ASN), guru serta pelajar Tulangbawang. Penjabat bupati Tulangbawang menyampaikan pesan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti. Hari Guru bertema guru hebat indonesia kuat memiliki tiga makna strategis.
Pertama, mengingatkan kembali arti penting guru sebagai pendidik profesional sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Guru tidak hanya bertugas mengajar tetapi membimbing, menilai, dan membentuk karakter anak didik.
Kedua, guru berperan sebagai agen peradaban yang mendidik murid agar memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter mulia sehingga mampu menjadi generasi penerus bangsa yang unggul.
Ketiga, Mendikdasmen Abdul Mu’ti mengungkap kualitas guru menentukan masa depan bangsa dan pada akhirnya menciptakan sumber daya manusia yang mampu menjawab tantangan zaman.
Melanjutkan sambutan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Profesor Doktor Hanifah Rosyidi, penjabat bupati Tulangbawang menyampaikan harapan besar PGRI kepada pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan, kompetensi, dan perlindungan hukum bagi guru.
Sambutan terakhir, Ferli Yuledi menyampaikan sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpti Nasional Profesor Zudan Arif Fakrulloh. Pesan tersebut menekankan pentingnya solidaritas dan kerja sama anggota Korpri dalam menjaga stabilitas nasional.
Seusai upacara, Ferli yuledi melakukan sidak kedisiplinan seluruh ASN dan honorer peserta upacara peringatan Korpri dan Hari Guru Nasional.
Sidak ini mengecek kedisiplinan ASN dan pegawai honorer mengikuti upacara. Nila terdapat tidak aktif bertugas akan dikenakan sanksi tegas.
MAULANA IBRAHIM
Posting Komentar