Kapal membawa 370 penumpang dan 63 kendaraan. Akibat cuaca buruk, pelayaran Bakauheni-Merak terhambat. Hujan deras, angin kencang dan arus Selat Sunda menyeret kapal ke perairan dekat Pulau Kandang Lunik setelah pelayaran sekitar 30 menit.
Kepala KSOP Bakauheni Kapten Suratno mengatakan kapal terbawa arus deras hingga kandas di perairan dangkal Pulau Kandang Lunik. Dari keterangan nahkoda, kapal kehilangan kendali karena cuaca esktrem sehingga jarak pandang terbatas. Kapal kemudian keluar jalur dan kandas di perairan Pulau Kandang Lunik.
Laporan kandasnya kapal diterima Polair Polres Lampung Selatan dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bakauheni pada pukul 22.00 WIB. Tim gabungan langsung dikerahkan untuk mengevakuasi penumpang dan menangani kapal kandas.
Proses evakuasi penumpang dilakukan bertahap menggunakan kapal pengangkut mulai Minggu dini hari. Sementara evakuasi kapal mendapat bantuan dua kapal tunda dari Pelabuhan Merak.
Dua warga Lampung turut dievakuasi dari KMP Jagantara kembali ke Pelabuhan Bakauheni. Kelanjutan perjalanan masih menunggu informasi ASDP Bakauheni.
Proses evakuasi penumpang KMP Jagantara melibatkan tim gabungan Basarnas, Polair, Samapta, Satlantas, KSKP Bakauheni, dan tim dokter. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi tanpa insiden. Petugas memeriksa kondisi kesehatan penumpang di ruang tunggu dermaga. Sebagian penumpang mengalami trauma atau kelelahan akibat insiden kapal kandas.
ROY SHANDY
Posting Komentar