Tersangka berinisial AB alias Otoy sempat melarikan diri selama satu bulan. Pelaku terlibat tawuran antar geng motor berujung pembacokan seorang remaja 15 tahun bernama Predi Saputra di kawasan Kelurahan Kotabaru, Tanjungkarang Timur pada pertengahan Desember 2024.
Dalam insiden tersebut AB dan rekan-rekannya terlibat bentrokan sengit dengan kelompok lawan. Kedua kubu sebelumnya saling menantang melalui media sosial. Mereka saling serang menggunakan senjata tajam.
Kelompok korban berlarian menyelamatkan diri karena kalah jumlah. Naas bagi Predi Saputra. Remaja ini tertangkap ketika berusaha kabur. Ia dianiaya tersangka AB dengan senjata tajam hingga meninggal dunia di lokasi tawuran.
Geng motor pembacok Predi Saputra melarikan diri. Polisi berhasil menangkap tiga tersangka dalam waktu 24 jam tetapi AB berhasil meloloskan diri dan bersembunyi di wilayah Serang, Banten. Setelah sebulan menjadi buronan, AB menyerahkan diri.
Kepala Bagian Operasi Satreskrim Polresta Bandarlampung Iptu Saidi Jamil menyampaikan proses pemeriksaan AB untuk mengetahui peranannya secara lebih mendalam dalam pembacokan remaja Predi Saputra.
Polisi juga melakukan gelar perkara untuk memastikan keterlibatan AB dalam penganiayaan mengakibatkan korban meninggal dunia. Hingga saat ini empat remaja yang terlibat tawuran dan pembacokan telah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka.
ADI SUSANTO
Posting Komentar