Hujan deras sejak pukul 14.30 WIB hingga petang memibu banjir hampir seluruh wilayah Bandarlampung. Sedikitnya enam kecamatan mengalami banjir cukup parah yaitu Kedaton, Rajabasa, Kedamaian, Wayhalim, Tanjungkarang Timur, Telukbetung Timur hingga Panjang.
Banjir nyaris menenggelamkan puluhan rumah di Kelurahan Rajabasa Lama. Ketinggian air berkisar 1,5 sampai dua meter. Permukiman ini menjadi langganan banjir setiap hujan lebih dari dua jam. Sebulan terakhir sudah kebanjiran dua kali. Banjir rata-rata kiriman dari hulu seputar Kemiling.
Warga Rajabasa Nunyai juga kebanjiran dua kali dalam tempo dua pekan. Banjir kali ini lebih parah dengan ketinggian air satu setengah meter. Air masuk permukiman sejak pukul 16.30 WIB. Perumahan Gelora Persada , Kelurahan Rajabasa Raya, sehari terendam banjir dua kali yaitu pagi dan sore pukul 16.00 WIB.
Luapan Kali Balau merendam ratusan rumah warga Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian. Puluhan di antaranya nyaris tenggelam. Luapan sungai cepat sekali naik sampai dua meter sehingga memaksa sebagian warga mengungsi ke masjid. Beberapa warga bertahan di lantai atas sambil menunggu banjir surut.
Beberapa kali melewati permukiman padat juga meluap setelah hujan deras Kamis sore. Banjir menggenangi permukiman Kecamatan Tanjungsenang, Tanjungkarang Barat, dan Tanjungkarang Pusat. Warga dua kelurahan sepanjang bantaran Sungai Way Sukamaju Telukbetung Timur diterjang juga banjir bandang kiriman dari hulu dan Pesawaran.
Jalan Zainal Abidin Pagaralam tak luput dari banjir setinggi lutut sehingga memacetkan arus lalu-lintas. Begitu juga Jalan Sultan Agung Wayhalim terkena luapan banjir sampai malam.
ARI IRAWAN
0 comments:
Posting Komentar