Naas menimpa Heryadi Prabowo, 38 tahun, dan Rosmiani, 36 tahun. Pasangan suami istri ini tertimpa longsoran pondasi dan tembok saat menikmati makan malam di ruang tengah. Pondasi tetangga longsor diduga akibat hujan deras pada Jumat malam.
Sementara anaknya, Riski berusia lima tahun, selamat dari timbunan material. Petugas gabungan kepolisian, BPBD dan warga mengevakuasi korban dengan menggali timbunan. Heryadi dan Rosmiani ditemukan tewas tertelungkup dengan piring makan beserta lauk-pauk di dekatnya.
Proses pencarian menghabiskan waktu enam jam. Jenazah dievakuasi ke Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung.
Kesaksian warga setempat mendengar suara gedebug keras sebelum pondasi longsor menimpa rumah Heryadi Prabowo. Warga bergegas keluar dan mendapati rumah korban tertimbun longsoran pondasi tetangga.
Hujan deras semalaman selain berdampak longsor juga memicu banjir di beberapa wilayah Bandarlampung. Banjir merendam perumahan Tanjungsenang, Kedaton, Wayhalim, dan Pasirgintung. Banjir setinggi satu meter di Jalan Pangeran Tirtayasa, Sukabumi, menyeret seorang penumpang mobil Toyota Yaris hingga tewas pada Sabtu dini hari pukul 02.00 WIB.
ARI IRAWAN
0 comments:
Posting Komentar