pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Petani Waykanan Tewas Dibantai di Depan Kepala Kampung

BANJIT (3/2/2025) – Seorang petani tewas dikeroyok kakak beradik menggunakan senjata tajam di Kampung Juku Batu, Kecamatan Banjit, Waykanan, Minggu 2 Februari 2025 pukul 14:30 WIB. Pelaku dibantai di depan kepala kampung.

Korban bernama Eko Purwanto, 32 tahun, warga Kampung Menanga Siamang, dihabisi oleh HS, 44 tahun, dan SR, 40 tahun. Kedua pelaku merupakan kakak beradik warga Kampung Juku Batu, Kecamatan Banjit, Waykanan.

Kepala Kampung Juku Batu M.A Khoirin menjelaskan kedatangan Eko Purwanto dan adiknya untuk berdamai dengan HS dan SR. Pertemuan itu justru memicu cekcok hingga terjadi pembunuhan menggunakan senjata tajam. Korban dibacok dan pelaku bergegas kabur. Eko sempat dilarikan ke Puskesmas Banjit tetapi nyawanya tidak tertolong.

Kapolsek Banjit Iptu Mukhtiar menjelaskan kronologi pembunuhan berawal dari korban bersama adiknya sedang berkebun  di Kampung Juku Batu. Mereka didatangi pelaku untuk berkelahi. Setelah baku hantam, korban mengajak damai di rumah kepala kampung.

Eko Purwanto disuruh berangkat duluan ke rumah kepala kampung. Sementara pelaku mengajak adiknya. HS dan Eko rupanya cekcok lagi hingga kakak beradik mengeroyok korban dengan bacokan membabi buta. Korban jatuh terkapar dengan luka sekujur tubuh.

Iptu Mukhtiar mengungkap korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Pelaku dikenakan Pasal 338 dan atau Pasal 351 Ayat 3 juncto Pasal 55 dan atau Pasal 170 ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun. Pelaku pembunuhan diimbau menyerahkan diri secepatnya.

GIBRAN ALFALAH
0

Posting Komentar

-->