Tiga Mahasiswa KKN Tewas Tenggelam di Sungai Pesawaran

TELUKPANDAN (25/2/2025) – Tiga mahasiswa KKN asal Bandarlampung tewas tenggelam di Sungai Way Sabu, Desa Batu Menyan, Kecamatan Telukpandan, Pesawaran. Dua jenazah dievakuasi Senin sore dan seorang lagi ditemukan Selasa 25 Februari 2025 pukul 11.30 WIB.

Para korban tewas adalah Risky Kurniawan, 24 tahun, Ricky Anggara, 23 tahun, dan Dedi Muhammad Sanjaya, 22 tahun. Ketiganya merupakan mahasiswa Institut Maritim Prasetiya Mandiri Bandalampung sedang kuliah kerja nyata (KKN).

Jenazah Risky Kurniawan dan Ricky Anggara ditemukan di seputar aliran Sungai Way Sabu pada Senin sore. Sementara jenazah Dedi Muhammad Sanjaya ditemukan melalui pencarian SAR gabungan dan masyarakat. Jenazah terbawa arus berjarak dua kilometer dari titik tenggelam.

Kesaksian perangkat Desa Batu Menyan, mahasiswa korban tenggelam itu bersama empat temannya sedang KKN di Desa Sidodadi, Kecamatan Telukpandan. Mereka berwisata ke Desa Batu Menyan dengan mandi di sungai, Senin 24 Februari 2025. Selagi asyik mandi tiba-tiba datang banjir bandang menenggelamkan para mahasiswa.

Warga berbondong-bondong mencari tiga mahasiswa tenggelam. Warga bernama Anwar dan marinir bernama Anjas menemukan Risky Kurniawan dan Ricky Anggara sudah meninggal dunia sekitar pukul 14.30 WIB.

Pencarian Dedi Muhammad Sanjaya melibatkan tim gabungan Basarnas Lampung, Batalyon Marinir 9 Piabung, Lanal Lampung, Forum Rescue Relawan Lampung, Forkopimcam Telukpandan, aparat Desa Batu Menyan, dan masyarakat.

Personel gabungan menyisir aliran sungai hingga pantai menggunakan beberapa perahu karet. Pencarian dibantu drone thermal milik Basarnas dari jembatan Sungai Way Sabu hingga jauh sekitar dua kilometer. Personel juga menyisir sungai sampai Senin malam.

Dantim Rescuer Febri Yanda menyampaikan Dedi Muhammad Sanjaya ditemukan pukul 11.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dievakuasi menuju rumah duka di Gunungsulah, Bandarlampung.

PIYAN AGUNG DAN ADE KOLA

0 comments:

Posting Komentar